Daftar Isi
4 Langkah Mengembangkan Konsep Diri
Buanis.com Pada masa pandemic yang berlangsung selama 2 tahun membuat para remaja hanya focus pada dunia maya, remaja kurang banyak bersosialisasi didunia nyata. Banyak hal yang remaja dapatkan dari dunia maya, baik yang positif dan hal negative, tanpa konsep diri yang matang remaja dikhawatirkan terdampak prilaku beresiko seperti bullying, rokok, seks bebas, pornografi, game yang mengandung kekerasan dan membuat kecanduan game, atau narkoba, dan situs-situs media sosial yang berbahaya. Maka konsep diri bagi remaja sangat penting, apa sih konsep diri itu ?
konsep diri adalah cara dan sikap seorang individu dalam memandang dirinya sendiri yang meliputi aspek fisik maupun psikis, seperti mengenal karakteristik individu itu sendiri, tingkah laku atau perbuatannya, kemampuan dirinya, baik kekuatan diri yang dimiliki oleh remaja maupun kelemahan dan kegagalan yang ada pada diri remaja tersebut.
Sebelum kita bahas tentang bagaimana agar kita mempunyai konsep diri yang positif, kita bahas dulu tentang komponen konsep diri, berikut penjelasannya
A. Komponen Konsep Diri
1. Citra Diri (Self Image)
Citra diri atau gambaran diri yang dikenal juga sebagai self image adalah gambaran perilaku individu secara fisik pada dirinya sendiri terkait ukuran dan bentuk tubuh serta kemampuan pada dirinya (fisik)., yang mencakup persepsi atau tanggapan, baik di masa lalu maupun sekarang,
2. Ideal Diri
Ideal diri berkaitan dengan persepsi seorang mengenai bagaimana individu tersebut berperilaku berdasar pada standar pribadinya dan terkait dengan harapan atas kemungkinan menjadi apa dirinya kelak sesuai cita-citanya. Ideal diri ini terbentuk mulai masa anak-anak dan dipengaruhi pula oleh orang dan lingkungan yang ada disekitarnya.
3. Harga Diri (Self Esteem)
Harga diri biasa disebut dengan self esteem adalah persepsi seorang akan hasil yang dicapainya dengan merefleksi seberapa banyak kesesuaian perilakunya dengan kondisi ideal dirinya. Harga diri terbentuk sejak kecil dengan adanya perhatian dan penerimaan dari masyarakat dan lingkungan sekitarnya.Semakin kecil perhatian dan penerimaan remaja dari lingkungan sekitarnya, semakin rendah rasa harga dirinya. Sebaliknya, apabila semakin besar perhatian dan penerimaan remaja oleh lingkungan sekitarnya maka semakin tinggi rasa harga dirinya.
4. Peran Diri
Peran diri merupakam bentuk sikap atau tingkah laku, nilai, dan peran individu di dalam masyarakat atau kelompok sosial dalam mencapai tujuan yang diharapkan oleh suatu kelompok sosial .
5. Identitas Diri
Identitas diri adalah kesadaran dan kepekaan individu terhadap dirinya yang dihasilkan dari refleksi dan observasi dirinya dengan menyadari bahwa dirinya memiliki karakteristik yang berbeda dengan individu lain.
Dari 5 komponen konsep diri diatas individu bisa memilih karakteristik konsep diri yang mau dikembangkan, apa saja karakteristik konsep diri, kita bahas sebagai berikut
B. Karakteristik Konsep Diri
Karakteristik konsep diri bisa dibagi menjadi 2 yaitu karakteristik individu yang memiliki konsep diri positif dan individu dengan karakteristik konsep diri negative, berikut karakteristik konsep diri
1. Karakteristik konsep diri positif
Karakteristik remaja yang Mempunyai konsep diri positif yaitu
Individu yang menjalani kehidupannya dengan sikap optimis, percaya diri, dan selalu berpikir bahwa setiap masalah ada solusinya, Ketika dia mengalami kegagalan ia akan mengintropeksi diri serta mampu bangkit dari kegagalannya.
Individu yang menerima dirinya apa adanya, menerima segala risiko dan kelemahannya. Ia juga cenderung memiliki wawasan yang luas terhadap dirinya sendiri, memiliki keinginan dan perencanaan realis yang dapat dicapai olehnya. Ia memiliki sikap yang dapat memposisikan harga dirinya secara tepat
Individu mudah beradaptasi dengan berbagai situasi dan keadaan. Individu tersebut memandang di samping hal-hal buruk atau negatif pasti ada hikmah yang bisa diambil tidak merasa terancam dan cemas apabila dirinya dikritik oleh individu lain
Individu memiliki rasa empati pada sesama yaitu dengan memiliki kesadaran bahwa individu lain juga mempunyai keinginan, perasaan, dan sikap yang untuk diterima oleh semua anggota masyarakat atau kelompok sosial tertentu
Dapat menerima pujian dari individu lain tanpa rasa malu. Dengan kata lain, ia tak akan hanyut ketika mendapatkan sanjungan dari individu lain tetapi sebagai penyemangat untuk menjadi lebih baik.
2. Karakteristik konsep diri negatif
Individu yang memiliki konsep negatif adalah individu yang tidak memahami dirinya sendiri dengan baik, individu yang selalu melihat kelemahannya saja tanpa memahami kelebihan yang dia punyai .
Berikut Karakteristik remaja yang Mempunyai konsep diri positif yaitu
Individu yang memiliki perasaan pesimis setiap kali menghadapi situasi dan keadaan yang tidak sesuai dengan keinginan
Individu yang dirinya merasa kalah sebelum mencoba. Ketika dia mengalami kegagalan ,ia akan menyalahkan keadaan yang ada, orang lain, bahkan dirinya sendiri.
Cenderung memiliki sikap yang suka mengkritik, bahkan hingga ke persoalan kecil sekalipun,dia tidak mampu untuk menghargai dan mengakui kelebihan dari orang lain
Dari kedua karakteristik tentang konsep diri positif dan negative, kalian termasuk individu yang memiliki karakteristik konsep diri yang positif atau negative ? pastinya kalian sebagai remaja akan memilih memiliki konsep diri yang positif, bagaimanakah caranya ? mari kita bahas berikut ini.
C. 4 Langkah Memiliki Konsep diri positif
1. Berpikir positif
Fokus pada hal-hal positif dan pandanglah setiap masalah sebagai peluang untuk meraih kesuksesanmu di masa depan. Jangan menjadikan segala sesuatu yang tidak berjalan sesuai kehendakmu menjadi beban bagi diri.
2. Melakukan aktivitas fisik
Dengan melakukan aktivitas fisik sesuai dengan porsinya membuat diri remaja menjadi lebih sehat , optimis dalam menjalani kehidupan, dan percaya diri.
3. Menghargai diri sendiri
Memiliki empati pada orang lain, menyadari kelebihan, potensi yang dimiliki, dan kekurangan diri, kalian akan jauh lebih menghargai diri kalian sendiri dan fokus untuk mengembangkan apa yang menjadi potensi diri serta membuat rencana kehidupan yang relaistis.
4. Hilangkan sugesti negatif dari pikiran
Kegagalan adalah bagian dari kehidupan. Kadang kegagalan yang kita pernah alami selalu memberikan bayangan Ketika kita akan mencoba bangkit menuju kesuksesan, maka hilangkanlah bayangan kegagalan dalam pikiran, berikan sugesti positif yang memberi kamu ruang untuk menganalisis tindakan tanpa penilaian. Ini akan menahan diri kalian menjadi pribadi yang pesimis dan bangunlah keberanian kalian untuk keluar dan melakukan hal yang benar dalam mencapai kesuksesan.
Demikianlah artikel tentang konsep diri, baca juga artikel tentang 8 Tips Meningkatkan Kepercayaan Diri
Buanis.com
Latest posts by Buanis.com (see all)
